Berita tentang PWM (Pimpinan Wilayah Muhammadiyah) DKI JAKARTA mendukung Ahok bertanggal 15 September 2014 adalah berita lama yang sengaja diangkat lagi ke ruang publik oleh para pendukung Ahok dalam rangka memperkuat dukungan terhadap Ahok untuk dipilih kembali menjadi Gubernur DKI Jakarta tahun 2017 nanti.
Dalam hal ini perlu saya jelaskan bahwa tidak pernah PWM DKI Jakarta atau saya pribadi dalam kapasitas sebagai salah seorang Wakil Ketua mendukung Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta. Itu jelas fitnah dan mengada-ada, karena tidak sesuai fakta. PWM pada waktu itu mendukung pemberantasan korupsi bukan mendukung Ahok jadi Gubernur.
Secara pribadi dan sebagai seorang muballigh yang berkewajiban mengajak umat untuk selalu meningkatkan iman dan ketaqwaannya kepada Allah, saya menegaskan bahwa HARAM hukumnya bagi seorang muslim memilih pemimpin dari golongan orang-orang kafir termasuk di dalamnya orang-orang Yahudi dan Nashrani.
Hal tersebut saya TEGASKAN antara lain berdasarkan firman Allah SWT,
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang kafir menjadi wali [pemimpin] dengan meninggalkan orang-orang mu’min. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi Allah [untuk menyiksamu]?" (Surat An-Nisa’ 144)
Oleh sebab itu jangan mudah termakan isu dan fitnah orang-orang yang selalu memecah belah dan mengadu domba sesama muslim untuk kepentingan dan keuntungan politik mereka. Dan mereka akan menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuannya politiknya.
Wassalam,
Buya Risman Muchtar
Wakil Ketua PWM DKI Jakarta
Sumber:
http://ift.tt/25FxSUGa.html
http://ift.tt/1nI2UsF
Demi Dukung Ahok, Goenawan Sebarkan Berita Usang dan "Pelintiran" Muhammadiyah
Aktivis Muhammadiyah mengecam pendukung Ahok yang menyebar berita usang dan pelintiran terkait dukungan Muhammadiyah untuk Ahok.
Salah seorang aktivis Muhammadiyah, Ibu Ushaifirah Qaani, di wall facebooknya mengecam Goenawan Mohamad, pendiri majalah TEMPO, yang dinilainya telah menyeret-nyeret dan memfitnah organisasi Muhammadiyah demi mendukung Ahok.
"Maaf Mas Goenawan Mohamad, anda kan budayawan dan wartawan senior.. kenapa berita usang dan plintiran itu diangkat lagi..??
Kenapa anda tidak cermat dan teliti..??
Mengapa anda ikut memfitnah Muhammadiyah..??
Pada 17 september 2014 berita fitnah itu sudah disanggah oleh Organisasi kami Muhammadiyah..
Silahkan lihat buktinya.. di era digital begini semua berita didunia terdokumentasi..!!!
Nggak ada yang bisa ngapusi..!!"
Demikian ujar bu Ushaifirah Qaani, Ahad (13/3).
Sanggahan ini disampaikan untuk menanggapi cuitan Goenawan Mohamad (JIL) di twitter yang memposting berita dari Kompas berjudul "Anggap Jalankan Nilai Islam, Muhammadiyah DKI Dukung Ahok Jadi Gubernur" (http://ift.tt/22e6Ot3)
Ini berita tahun 2014 terkait Ahok (Wakil Gubernur) yang akan menggantikan Jokowi (Gubernur DKI yang terpilih jadi Presiden RI).
Ini BUKAN BERITA Dukungan Muhammadiyah Untuk Ahok Jadi Gubernur Pada Pilgub 2017.
Bu Ushaifirah Qaani juga menyertakan berita Bantahan Muhammadiyah terkait itu.
Selengkapnya :
http://ift.tt/1powIwt
http://ift.tt/1RIhSqQ
BERBAGAIMACAM CARA AHOKER GUNAKAN AGAR ORANG KAFIR TETAP MENGUASAI JAKARTA...
TERMASUK MENIPU DAN MEMFITNAH..
CARA LICIK PENDUKUNG AHOK..
Silahkan Baca Disini :
UMAT ISLAM MEMPUNYAI PEDOMAN YANG JELAS DAN TEGAS DALAM MEMILIH SEORANG PEMIMPIN...
SILAHKAN BACA PERINGATAN KERAS ALLAH S.W.T DALAM AL QUR'AN :
Silahkan Baca Disini :
ALLAH S.W.T MEMBERI CAP 'MUNAFIQIN' UNTUK UMAT ISLAM YANG MEMILIH ORANG KRISTEN (KAFIR) SEBAGAI PEMIMPIN !
ALLAH S.W.T MENGANCAM MUNAFIQIN TEMPATNYA DI 'DASAR NERAKA' !
Silahkan Baca Disini :
ANDA TIDAK PERCAYA DENGAN ANCAMAN ALLAH S.W.T ?
SILAHKAN ANDA BUKTIKAN SENDIRI !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar