Minggu, 24 Desember 2017

::: Sinergi Dai Mualaf dan Kristolog Bendung Pemurtadan Umat :::

JAKARTA - Komisi Nasional Anti-Pemurtadan (KNAP) menggelar acara Multaqo Dai Mualaf dan Kristologi Nasional di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (19/12/2017) silam.

Menurut Syeikh Mudrika Ilyas, ketua panita mengatakan acara ini adalah penguatan dakwah untuk para mualaf.

“Alhamdulillah, kita umat Islam di Indonesia ini ternyata memiliki banyak sekali para pakar, para ahli dalam kristologi. Kita ingin, para kristolog, para mualaf, dan dai-dai muslim bersatu padu untuk sam-sama memberikan penguatan terhadap para mualaf di mana pun mereka berada,” ungkap dia.

Acara ini diikuti oleh 160 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Nama-nama dai mualaf seperti Ustadz Felix Siauw, Ustadz Syamsul Arif Nababan, Ustadz Insan Mokoginta turut hadir pada acara tersebut.

Pada kesempatan ini dibicarakan pula strategis untuk menangkal gerakan pemurtadan umat.

Berikut video lengkap Voa Islam TV:
http://ift.tt/2zdisLe




Sabtu, 23 Desember 2017

::: Mantan Pastor Norwegia Ini Habiskan Hampir 24 Miliar Uang Hasil Korupsi Untuk Kencan dengan Pelacur ! :::

DRAMEN, NORWEGIA - Seorang mantan pastor Norwegia  telah mengaku menghabiskan 15 juta kroner (-+Rp. 23,7 miliar) uang hasil korupsi dari sebuah organisasi kesejahteraan, untuk pesta dan kencan dengan pelacur di Spanyol.

"Itu benar-benar tidak kendali, ukuran dari jumlah menunjukkan itu," DPA mengutip Are Blomhoff mengatakan kepada pengadilan distrik di kota Drammen Norwegia timur pada hari Selasa.

Blomhoff mengatakan kepada hakim bahwa semua uang yang dia digelapkan selama periode tujuh tahun telah dihabiskan

Mantan pastor itu, pada saat itu menjabat sebagai kepala saat yayasan Stiftelsen Betanien, menggunakan akun palsu terkait dengan yayasan panti jompo di Spanyol untuk menyedot uang tersebut.

"Ini adalah hari terberat dalam hidup saya - untuk mengakui sesuatu yang begitu dihapus dari diriku sendiri, namun bagian dari diriku," kata Blomhoff pengadilan.

Stiftelsen Betanien, yang memiliki sekitar 500 karyawan, menjalankan sekolah perawat, sebuah pusat penitipan anak dan sebuah rumah sakit di Bergen, Norwegia barat.

Selama persidangan, Blomhoff juga mengaku memiliki masalah minuman keras dan bertanggung jawab penuh atas kejahatannya.

"Itu hampir seperti suatu penyakit, kecanduan," kata Blomhoff.

Ketua Stiftelsen Betanien saat ini  Christian Hysing-Dahl mengatakan kepada media yang dijalankan negara penggelapan itu tidak dapat diterima sendiri, tapi "Ketika kita melihat untuk apa uang itu digunakan, itu hanya akan bahkan lebih buruk lagi."

"Saya pikir itu baik, meskipun, bahwa kasus tersebut akan berakhir, baik untuk dia dan kami,"
kata Hysing-Dahl. "Sekarang dia akan mendapatkan hukumannya dan dapat mulai menjalani itu." (st/ptv).


Sumber : Voa-Islam



 MASIH PERCAYA DENGAN KRISTEN ?




::: 9 Alasan untuk Tidak Mengucapkan Selamat Natal :::

Setiap masuk Bulan Desember, polemik ucapan selamat Natal senantiasa terulang.

Memang, di bulan inilah hari raya umat Kristen itu jatuh. Biasanya, saat seorang mengucapkan selamat Natal, diikuti dengan ucapan selamat tahun baru Masehi. Seolah-olah, keduanya tergabung dalam satu paket ucapan.

Terkadang orang Islam masih bingung, antara ikut mengucapkan atau tidak. Orang Islam yang masih sadar akan prinsipnya, memang menghindari ucapan ini.

Tapi di sisi lain; baik karena tuntutan pekerjaan, ewuh dengan saudara atau teman, atau karena ikut-ikutan, orang Islam pun turut meramaikan.

Para ulama pun saling berbeda pendapat –ikut masuk dalam polemik—ini, antara yang membolehkan dan tidak. Terlepas dari hiruk pikuk polemik tersebut, setidaknya bagi seorang muslim yang masih memiliki prinsip Islam, ada beberapa alasan yang dapat dijadikan acuan untuk menolaknya. Antara lain adalah sebagai berikut:

Tidak ada contoh dari Nabi Muhammad saw dan generasi salafush shalih

Tidak dijumpai sebuah riwayat pun yang menerangkan bahwa Nabi saw dan kaum salaf pernah memberi ucapan selamat hari raya kepada umat di luar Islam. Umat Islam telah memposisikan Nabi saw sebagai uswah khasanah. Oleh karena itu, segala hal yang tidak diperbuat atau dicontohkan Nabi saw, tidak layak untuk dikerjakan.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Imam Muslim Nabi saw bersabda,

“Barang siapa mengerjakan sebuah perbuatan yang tidak aku perintahkan, maka nilainya adalah tertolak.” (HR. Muslim no. 1718)

Rasulullah saw bersabda, “Barang siapa menyerupai suatu kaum, maka ia menjadi bagian dari mereka.”

Para ulama mengharamkan perbuatan ini

Syaikh ‘Utsaimin dalam Majmu’ Fatawa-nya nomor 404 pernah ditanya perihal ucapan selamat Natal kepada orang kafir Kristen. Beliau pun menjawab, “Mengucapkan selamat Natal atau mengucapkan selamat Hari raya yang terkait dengan orang kafir adalah sesuatu yang diharamkan menurut kesepakatan para ulama.” Pendapat beliau ini merujuk kepada pendapat Ibnul Qayyim Al Jauziyah, yang juga mengharamkan perbuatan ini dalam kitabnya, Ahkam Ahludz Dzimmah.

Kumpulan para ulama yang tergabung dalam Lajnah Daimah pun juga mengharamkan perbuatan ini. Pernah ditanyakan kepada mereka tentang boleh tidaknya ikut serta dalam perayaan orang Kristen, dalam hal ini perayaan Natal. Maka dijawab, “Kita tidak boleh bekerjasama dengan orang-orang Kristen dalam merayakan hari raya mereka, walaupun sebagian orang berilmu ikut melakukan hal semacam ini. Ini diharamkan karena dapat membuat mereka semakin bangga dengan memperbanyak jumlah mereka. Selain itu juga bentuk tolong menolong dalam perbuatan dosa.”

Para ulama empat madzhab pun; Hanafiyah, Malikiyah, Syafi’iyah, dan Hanabilah bersepakat atas keharaman menghadiri perayaan hari raya orang kafir dan bertasyabuh (menyerupai) acara mereka. (Lihat kitab Iqtidlaus Shirat al Mustaqim milik Ibnu Taimiyah 2/425 dan Ahkaam Ahludz Dzimmah milik Ibnul Qayyim 2/227)

Memang, beberapa ulama ada yang membolehkan. Namun, kebolehan mereka sebenarnya memiliki prasyarat yang banyak dan sulit untuk dilaksanakan. Syarat yang kebanyakan dikemukakan adalah tidak menghadirkan hati ketika berucap selamat.

Pada kenyataannya, bagaimana bisa seseorang tidak menghadirkan hatinya ketika mengucapkan selamat. Padahal ketika ia ucapkan selamat, tentu saja ada kerelaan hati di dalam berucap. Bukankah hati itu rawan, mudah berbolak-balik, setan pun dapat turut serta di dalamnya.

Natal adalah budaya orang kafir

Islam menghormati adat budaya suatu kaum. Bahkan di dalam ushul fikih, adat dijadikan satu landasan pengambilan sebuah hukum. Namun ketika adat itu bertentangan dengan kaedah-kaedah pokok dalam Islam, maka hal itu tidak boleh dikerjakan.

Perayaan Natal bukan sekedar adat biasa, namun sudah masuk ranah pemahaman yang jauh berbeda dengan Islam. Di sini, umat Kristen meyakini bahwa Isa ‘alaihis salam sebagai Tuhan. Padahal, Islam sendiri meyakini bahwa Isa adalah Nabi, bukan Tuhan. Sungguh, pemahaman yang jauh berbeda.

Untuk itu, mengikuti budaya ini bukan hanya dilarang secara fikih karena bertentangan dengan prinsip Islam. Namun, sebuah bentuk keharaman karena sudah menyangkut ranah akidah Islam. Mengikuti budaya itu, dapat menjerumuskan seorang muslim kepada sebuah kekafiran.

Rasulullah saw sudah lama mengingatkan perihal ini,

“Barang siapa menyerupai (amalan) suatu kaum, maka ia tergolong ke dalam kaum tersebut.” (HR. Ahmad dan Abu Dawud)

Termasuk bentuk ridha terhadap agama orang kafir dan mempengaruhi kemurnian tauhid

Natal adalah sebuah perayaan besar umat Kristen, yang menunjukkan sebuah keyakinan akan ketuhanan Isa alaihis salam. Keyakinan ini jelas berbeda dengan prinsip dasar Islam. Oleh karena itu, mengucapkan Selamat Natal, secara tidak langsung meridhai perayaan yang menjadi prinsip mereka dan mencacati kemurnian tauhid.

Allah ta’ala telah ridha Islam menjadi agama bagi umat Muhammad, sebagaimana dalam firmannya surat Al Maidah ayat 3. Maka dari itu, bagaimana bisa kita ridha terhadap agama selain Islam, sedangkan Allah sendiri hanya ridha terhadap Islam sebagai agama kita.

Bentuk loyalitas yang salah

Dengan mengucapkan selamat kepada orang kafir, menunjukkan sifat baik yang salah. Bentuk-bentuk peribadahan orang kafir harus dijauhi, begitu pula sesembahan-sesembahan mereka. Contoh tegas dalam masalah ini sebagaimana yang dilakukan Nabi Ibrahim alaihis salam. Allah ta’ala berfirman

“Sesungguhnya telah ada suri teladan yang baik bagimu pada Ibrahim dan orang-orang yang bersama dengan dia; ketika mereka berkata kepada kaum mereka: “Sesungguhnya kami berlepas diri dari kamu dan dari apa yang kamu sembah selain Allah, kami ingkari (kekafiran) mu dan telah nyata antara kami dan kamu permusuhan dan kebencian buat selama-lamanya sampai kamu beriman kepada Allah saja….” (QS. Al Mumtahanah: 4)

Menjaga izzah sebagai orang Islam

Islam adalah ada yang mulia, tidak ada selain daripadanya. Islam itu tinggi, tidak ada yang lebih tinggi daripadanya. Rasulullah saw bersabda,

“Islam itu tinggi, selainnya tidak ada yang lebih tinggi.” (HR. Baihaqi dan dihasankan oleh Al Albani)

Allah ta’ala juga berfirman,

“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.” (QS: Ali Imran: 139)

Ada yang beranggapan bahwa ucapan Selamat Natal hanya sebuah ucapan biasa, tidak mempengaruhi keyakinan. Padahal di sisi lain, ucapan yang diberikan kepada penganut Kristen itu justru menjadikan mereka berbangga diri. Selain itu dapat menumbuhkan keyakinan dalam diri mereka bahwa agama mereka itu benar, tidak salah. Padahal firman Allah ta’ala jelas, bahwa agama yang hak adalah Islam.

Dapat membesarkan syiar orang kafir

Hari raya adalah simbol bagi sebuah agama. Begitu pula perayaan Natal, merupakan simbol dari agama Kristen. Selain perayaan itu sendiri, syiar-syiar Kristiani juga banyak tersebar saat perayaan tersebut. Ketika Natal tiba, toko-toko yang notabene dimiliki oleh orang Kristen, berlomba-lomba untuk me-remark agar sesuai dengan suasana Natal. Tak jarang, simbol-simbol itupun dipakai oleh karyawan-karyawan muslim.



Dengan mengucapkan selamat hari raya, justru dapat menambah syiar-syiar yang telah mereka sebarkan. Syiar itu berpengaruh pada eksistensi sebuah agama. Ketika agama sudah tidak memiliki syiar-syiar yang disebarkan, eksistensinya seolah telah hilang. Tidak lagi berwibawa dan memiliki kekuatan. Maka dari itu, ucapan Selamat Natal kepada orang Kristen berarti menyebarkan syiar mereka dan menambah eksistensi mereka.

Syaikh Ibnu Taimiyah berkata, “Barangsiapa yang melakukan sebagian dari hal ini (menyerupai orang kafir dalam hari raya mereka), maka dia berdosa. Meskipun ia melakukan hal itu lantaran beramah tamah dengan mereka, untuk mengikat persahabatan, karena malu atau sebab yang lain. Perbuatan ini adalah bentuk cari muka, sedangkan agama Allah jadi korbannya. Selain itu dapat menguatkan hati orang kafir dan semakin bangga dengan agama mereka.”

Ucapan selamat mengandung unsur doa dan cinta kepadanya

Perlu diketahui makna mendalam dari ucapan selamat. Para ahli bahasa bersepakat bahwa ucapan selamat (tahni’ah) adalah kebalikan dari ucapan duka cita (ta’ziyah). Imam Al Bajirami mengatakan, “Tahni’ah adalah lawan kata dari ta’ziyah, yang berarti doa kepada seseorang yang sedang bahagia. Sedangkan ta’ziyah adalah dorongan kepada seseorang untuk bersabar dengan mengingatkan pahala serta mendoakannya.”

Ibnul Haj Al Maliki berkata, “Ucapan selamat dan kabar gembira berlaku diantara manusia, yakni atas dasar kecintaan sesama mereka. Berbeda dengan ucapan salam, yang mana diperuntukkan kepada kaum muslimin seluruhnya.”

Dapat diambil kesimpulan, ucapan selamat menandakan cinta kasih kepada pelaku perbuatan. Sedangkan cinta kasih itu pada dasarnya menandakan keridhaan atas perbuatan itu. Padahal jelas, perayaan itu adalah bentuk ibadah umat Kristen. Pertanyaannya, apakah seorang muslim ridho dengan keyakinan ibadah orang kafir?

Menunjukkan sikap orang yang tidak berprinsip

Agama Islam sudah mengajarkan prinsip-prinsip yang harus ditaati. Prinsip yang dimiliki Islam, menandakan kewibawaan agama dan pemeluknya. Ketika satu prinsip itu dilanggar, wibawa dan harga dirinya tentu saja berguguran. Oleh sebab itu, tidak seharusnya seorang muslim melanggar batasan-batasan itu.

Ketika seorang mengucapkan Selamat Natal, berarti ia telah menerobos prinsip-prinsip keyakinan. Ia ragu bahwa perayaan orang Kristen itu salah dan tidak sesuai dengan prinsip Islam. Padahal telah jelas, amalan itu tidak diajarkan oleh Islam. Islam mengajarkan toleransi, namun tidak sekedar asal mengikuti.


Sembilan alasan di atas sebenarnya hanya menunjukkan sedikit alasan untuk tidak mengucapkan Selamat Natal. Selebihnya, setiap orang tentunya memiliki alasan tersendiri untuk tidak melakukannya. Tentunya, setiap muslim punya prinsip keislaman yang harus dipegangi. Ia seharusnya sadar, bahwa tindakan dosa dan salah itu menimbulkan rasa gundah dan ketidaknyamanan di dalam hati. Sebagaimana ucapan Nabi saw, “Dosa itu adalah, manakala membuat hatimu tidak tenang dan bergemuruh (terjadi kebimbangan) di dalam dadamu.” Dari sinilah ia dapat mengidentifikasi antara perbuatan yang sesuai Islam atau malah bertentangan dengannya.

Penulis: Abu Faris


Sumber : Kiblat





::: PBNU: "Umat Islam Tidak Baik Merayakan Tahun Baru Masehi.":::

PESTA tahun baru masehi yang kerap dirayakan pemerintah dan umat Islam, ditanggapi oleh Wakil Ketua Lembaga Bahtsul Masail PBNU, KH. Cholil Nafis.

Menurutnya, perayaan tahun baru tersebut bukan milik umat Islam. Dia menjelaskan tahun baru masehi adalah tahun umat Kristiani yang menghitung awal tahun dari kelahiran Yesus (Al-Masih).

Oleh karena itu, lanjutnya, tidak ada hubungan dan kepentingan umat Islam dengan pergantian tahun yang dimulai pukul 00.00 pada tanggal 31 Desember itu.

“Jadi, umat Islam tidak baik dan tidak perlu merayakan apapun berkenaan dengan pergantian tahun,” tegas dosen Universitas Indonesia (UI) ini kepada Islampos.

Lebih lanjut, Ketua MUI Pusat Bidang Dakwah ini memandang, jika pergantian tahun Masehi berkenaan dengan mengisi liburan kerja dan sekolah, maka isilah dengan hal-hal yang positif.

“Seperti acara-acara yang mendekatkan kita dengan keluarga. Atau memperingati maulid agar menambah kecintaan kita kepada Rasulullah SAW dan menguatkan ruh jihad fi sabilillah,” urainya.

Dia berpesan, agar umat Islam banyak evaluasi diri sehingga tidak menjadi umat yang ikut-ikutan.

“Kembalilah pada identitas seorang muslim. Kalau tahun baru kita maknai dengan perjalanan waktu, maka gunakanlah dengan muhasabah, dzikir dan banyak berbuat kebaikan,” tutupnya. [andi/islampos].
 
Sumber : Piyungan





::: Hanny Kristianto (Mualaf Mantan Pendeta) : "Pemaksaan Menggunakan Atribut Natal Bagi Karyawan Muslim Adalah Bentuk Intoleransi !" >> Stop Kristenisasi ! :::

By Hanny Kristianto (Mualaf Mantan Pendeta)

Bismillah,

Tindakan pemaksaan menggunakan atribut Natal bagi karyawan Muslim yang kerap dilakukan setiap memasuki bulan Desember merupakan tindakan intoleransi atas nama agama yang berpotensi merusak harmonisasi kehidupan berbangsa dan bernegara serta kerukunan antar umat beragama dalam bingkai NKRI

Tindakan pemaksaan menggunakan atribut Natal bagi karyawan Muslim melanggar hak asasi manusia dalam beragama dan berkeyakinan dan bentuk provokasi yang berpotensi mengganggu keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat.

LBH (Lembaga Bantuan Hukum) Mualaf Center Darussalam siap berjuang dan berjihad dengan elemen masyarakat lain untuk melindungi akidah umat Islam dari ‘terorisme akidah’ dan melakukan langkah pencegahan terhadap upaya pemurtadan terselubung berkedok toleransi dan penghormatan terhadap peringatan hari besar agama Nasrani.

Silakan ikhwah fillah yang menerima perlakuan diskriminatif dan pemaksaan menggunakan atribut Natal menghubungi kami di 021.849.32.440

Katakanlah: Hai orang-orang kafir, aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah, dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah, dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah, untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku.

Saya bagikan sedikit sejarah Natal:

Dalam ajaran agama manupun, semua orang tua melarang anaknya berbohong. Tetapi menjelang Natal, banyak orang tua yang membohongi anaknya dengan cerita tentang Sinterklas yang memberikan hadiah Natal ketika mereka tidur.
Begitu anak-anak mereka bangun pagi, didalam sepatu atau kaos kaki mereka yang digantungkan didepan pintu rumah, telah berisi berbagai permen dan hadiah lainnya. Oleh sebab itu Sinterklas merupakan pembohongan yang dilakukan oleh setan yang menyamar sebagai manusia.

Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblis pun menyamar sebagai malaikat Terang. Jadi bukanlah suatu hal yang ganjil, jika pelayan-pelayannya menyamar sebagai pelayan-pelayan kebenaran. Kesudahan mereka akan setimpal dengan perbuatan mereka. (2 Kor 11:14-15)

Menurut penjelasan di dalam Catholic Encyclopedia edisi 1911, yang berjudul "Christmas",ditemukan kata-kata yang berbunyi sebagai berikut :

"Christmas was not among the earliest festivals of church, the first evidence of the feast is from Egypt. Pagan custom centering around the January calends gravitated to christmas. "

"Natal bukanlah upacara gereja yang pertama, melainkan ia diyakini berasal dari Mesir. Perayaan yang diselenggarakan oleh para penyembah berhala & jatuh pada bulan Januari ini, kemudian dijadikan hari kelahiran Yesus."

Masih dalam Encyclopedi itu juga dengan judul "Natal Day"bapak Katolik pertama mengakui bahwa :

"In the Scnptures, no one is recorded to have kept a feast or held a great banquet on his birthday. It is only sinners (like Pharaoh and Herold) who make great rejoicings over the day in which they were born into the world. "

"Didalam Kitab Suci, tidak seorangpun yang mengadakan upacara atau menyelenggarakan perayaan untuk merayakan hari kelahiran Yesus. Hanya orang-orang kafir saja (seperti Firaun dan Herodes) yang berpesta pora merayakan hari kelahirannya ke dunia ini."

Natal Menurut Encyclopedia Americana Tahun 1944 :

"Christmas...it was according to many authorities, not celebrated in ihe first centuries of the Christian church, as the Christian usage in gene.ral was to celebrate the death of remarkable persons rather than their birth... " (The "Communion", which is instituted by New Testament Bible authority, is a memorial of the death of Christ.) "A feast was established in memory of this even (Christ's birth) in the fourth century. In the fifth century the Westem Church ordered it fo be celebrated forever on the day of the old Roman feast of the birth of Sol, as no certain knowledge of the day of Christ's birth existed.

"Menurut para ahli, pada abad-abad permulaan, Natal tidak pernah dirayakan oleh umat Kristen. Pada umumnya, umat Kristen hanya merayakan hari kematian orang-orang terkemuka saja, dan tidak pernah merayakan hari kelahiran orang tersebut." ("Perjamuan ci" yang termaktub dalam Kitab Perjanjian Baru, hanyalah untuk mengenang kematian Yesus Kristus.) "Perayaan Natal yang dianggap sebagai hari kelahiran Yesus, mulai diresmikan pada abad ke empat Masehi. Pada abad kelima, Gereja Barat memerintahkan kepada umat Kristen untuk merayakan hari kelahiran Yesus, yang diambil dari hari pesta bangsa Roma yang merayakan hari "Kelahiran Dewa Matahari". Sebab tidak seorangpun yang mengetahui hari kelahiran Yesus."

Semoga bermanfaat..

Hanny Kristianto (Bukan Ustadz)

Team LBH Darussalam dan Divisi Hukum Masdarkowis:

Ketua Divisi:
Erwin Lesalito, SH

Wakil:
Rama Adam, SH

Anggota - anggota:

1. Ahmad Maulana, SH
2. Bhisma Chandrassa Dirghara SH

Sumber :
http://ift.tt/2DG0EMm


 



::: MATI TIDAK MENUNGGU TAUBATMU ! :::

Inna lillahi wa inna ilahi roji'un
Telah meninggal dunia: ... akan disholati di: ... akan dimakamkan di: ... setelah sholat: ...


Sebuah pengumuman dari Musholla terdengar..

*****

Pasti hari ini atau esok, namamu dan namaku akan mengisi ... di atas.

Maka perbaiki amal dan ibadah kita.

Isi sisa-sisa umur dengan sebaik-baiknya.

Kematian tidak menanti keistiqomahan dirimu. Istiqomahlah!

Dan tunggulah kematian. Pergaulilah manusia dengan lisan, sikap dan akhlak yang mulia.

Drama 90 menit ...

Sinetron 60 menit ...

Film 130 menit ...

Sholat 5 menit!!

Jahannam sepanjang masa..

Sorga sepanjang masa..

Hendaklah akal kita berfungsi!!

Teman di WA ratusan orang,,

Teman di phonebook ribuan orang,,

Tetangga di komplek puluhan orang..

Namun..

Ketika kita susah, kita di kubur sendiri, inilah realita hidup..

Ternyata yg bermanfaat hanyalah sholatmu!

Jika Alquranmu berdebu, maka menangislah!!

Karena barangsiapa meninggalkan membaca Alquran 3 hari berturut-turut, dia telah mengabaikan Alquran..

Jenazah demi jenazah.. kematian demi kematian,

Berita duka bagaikan kilatan petir..

Si Fulan tertabrak mobil, yang lain karena sakit, yang lain lagi jatuh ketika jalan pagi, yang lain ketika sedang tidur..

Semuanya meninggalkan dunia di belakang punggung mereka..

Kita memakamkannya di bawah tanah,

Pasti, akan tiba waktuku dan waktumu.

Maka siapkanlah bekal untuk perjalanan yg tak akan kembali ini..

Jangan menunda taubat, jangan alasan masih muda, di pemakaman tak tertulis di sana "khusus orang tua" ...

Hidup di dunia ini hanya 3 hari...

Hari kemarin: sudah kita lalui dan tak kan kembali,

Hari ini: kita jalani dan tak kan abadi,

Hari esok: kita tak pernah tau yg terjadi esok, bisa jadi kita sudah mati..

Maka maafkan, relakan dengan tulus,,

(Saya), (anda), (mereka) Pasti mati, pasti pergi...

Ya Allah, kami memohon kepadaMu khusnal khotimah, selamat dengan memasuki SorgaMu dan terbebas dr api neraka!!

"Alloohummakhtim lanaa bil-islaami wakhtim lanaa bil-iimaani wakhtim lanaa bi husnil khootimati"

Saudaraku, barangsiapa hidup di atas sesuatu maka ia akan dibangkitkan seperti itu ...

Barangsiapa mati di dalam keadaan sesuatu, dia akan dibangkitkan seperti itu...

Jika risalah ini bermanfaat bagimu, semoga Allah memperbaiki hidupmu, sebarkan dan yang lain mengambil manfaatnya..

Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman.

Jangan mati sebelum memeluk Islam.



Sumber :
http://ift.tt/1DXcxrk




::: Rayakan Natal Menggunakan Busana Muslim, Jemaat Gereja Dikecam Publik >> Stop Kristenisasi !:::

Peristiwa ini terjadi pada perayaan natal tahun lalu..
Semoga tidak terjadi di perayaan natal tahun ini..
WASPADA KRISTENISASI !

*****

Ditengah perayaan natal umat kristiani kembali menyulut emosi umat Islam, hal ini terlihat dari sebuah perayaan Natal di Gereja Katolik Santo Servatius Bekasi, mengundang kontroversi.

Sumber bersamadakwah.net menyebutkan bahwa jemaat laki-laki pada Misa Anak di gereja yang berlokasi di Jati Melati, Pondok Melati itu mengenakan baju koko dan peci dengan lambang salib kecil. Sedangkan jemaat perempuan mengenakan kerudung.

Ketika foto tersebut beredar di media sosial, banyak netizen yang menyatakan keberatan. Pasalnya, foto tersebut dinilai bisa membuat orang salah persepsi mengira ada muslim yang merayakan Natal.

“Upaya penggiringan fakta untuk membenturkan akidah dengan muslim yang masih awam,”
tulis Cut Bang Rusdi melalui akun facebooknya.

“Upaya Penyebaran Agama kepada yang telah punya Agama, untuk mempengaruhi Aqidah ummat Islam…” komentar Ridwan Amiruddin.

“Inilah namanya perang aqidah, perang idiologi… Hati-hati wahai ummat Islam,….” tegas Azmi As Singkili.

“Kalau spanduk pelarangan mengucapkan Natal di anggap SARA tapi kalau yang beginian dianggap sebuah toleransi atau apalah… sip pah di peu bangai teuh..” tambah Zain Zami.

Sementara dari pihak panitia Misa Anak, mereka berdalih sengaja memakai pakaian tersebut karena temanya adalah adat Betawi.

“Karena kami juga tinggal di tanah Betawi, gereja kita juga gereja Betawi, jadi nuansa sangat kental dengan Betawi,” kata Ketua Panitia acara Misa Anak Anggara seperti dikutip Vivanews.

Lebih jauh Anggara mengatakan, para panitia dan petugas persembahan juga mengenakan kebaya untuk wanita dan baju koko untuk pria.

Vera Angelina, Pembina Iman Anak di Gereja Katolik Santo Servatius Bekasi, menambahkan bahwa dengan mengenakan pakaian kebaya dan koko, umat nasrani bisa lebih mencintai budaya dan keragaman Indonesia, khususnya budaya Betawi.

“Saat ini, khususnya pakaian kebaya, tidak lagi terlihat kuno atau tradisional, melainkan sudah terlihat modern, jadi cantik. Tapi kalau yang buat berbeda terdapat pin lambang salib kecil pada bagian peci,” ujarnya. [Siyasa/bersamadakwah].


Sumber : Islamedia

 



::: Inilah Pengakuan Para Ilmuwan Barat Tentang Puasa Sunnah Senin-Kamis :::

Puasa merupakan ibadah yang sarat makna keikhlasan bagi seorang hamba kepada Tuhannya.

Ibadah puasa juga sebagai tanda keimanan dan ketakwaan kita kepada Sang Pencipta.

Banyak sekali manfaat dari ibadah ini. Selain disebutkan diatas, puasa juga akan mendidik jiwa kita menjadi sabar dalam berhadapan dengan keinginan diri dan godaan, serta membersihkan roh dan hati. Dengan itu terbukalah hijab antara seorang hamba dengan Tuhannya.

Selain itu ibadah puasa juga dipercaya bisa menyehatkan tubuh, serta mengobati pelbagai penyakit. Bahkan beberapa ilmuwan Barat, seperti Allan Cott M.D (Amerika), Dr. Yuri Nikolayev (Rusia) dan Alvenia M. Fulton (Amerika) telah membuat kesimpulan manfaat dari puasa sunnah Senin-Kamis.

Dalam buku karangan Dr Allan Cott M.D menuliskan beberapa hikmah dari puasa ke dalam sebuah buku yang berjudul Why Fast? Berikut adalah beberapa hikmah dari puasa yang diambil dari buku terbut;

1. Akan merasa lebih baik secara fisik dan mental.

2. Akan erlihat dan merasa lebih muda.

3. Membersihkan badan.

4. Menurunkan tekanan darah dan kadar lemak.

5. Lebih mampu mengendalikan sex.

6. Membuat tubuh sehat dengan sendirinya.

7. Mengendorkan / melepaskan ketegangan jiwa (stres.

8. Menajamkan fungsi indrawi.

9. Memperoleh kemampuan mengendalikan diri sendiri.

10. Memperlambat proses penuaan.

Sementara itu, Dr. Yuri Nikolayev berpendapat bahwa kemampuan puasa yang bisa membuat seseorang menjadi awet muda adalah sebagai suatu penemuan terbesar abad ini. Beliau mengatakan:

Dr. Yuri Nikolayev

Menurut pendapat Anda, apakah penemuan terpenting pada abad ini? Jam radioaktif? Bom exoset? Menurut pendapat saya, penemuan terbesar dalam abad ini ialah kemampuan seseorang membuat dirinya tetap awet muda secara fisik, mental, dan spiritual, melalui puasa yang rasional.

Alvenia M. Fulton, Direktur Lembaga Makanan Sehat “Fultonia” di Amerika Serikat menyatakan bahwa puasa adalah cara terbaik untuk memperindah dan mempercantik perempuan secara alami. Puasa menghasilkan kelembutan pesona dan daya pikat. Puasa menormalkan fungsi-fungsi kewanitaan dan membentuk kembali keindahan tubuh

Ketiga orang Ilmuwan Barat itu, bahkan mengakui kehebatan dari puasa. Mengapa kita yang muslim justru terkadang melalaikannya? Padahal jelas sekali Rasulullah telah bersabda seperti di atas tersebut.

Mari kita mulai berpuasa, jangan menunggu hingga Ramadhan tiba untuk berpuasa karena belum tentu usia kita akan sampai ke Ramadhan mendatang. Mari kita mulai dengan puasa sunnah Senin-Kamis. Dan jangan lupa untuk sahur dan berbuka mengikuti anjuran Rasulullah saw. Semoga ALLAH SWT selalu memberikan rahmat dan hidayah-NYA kepada kita semua. Amiin ya Rabb al-’Alamin.. (robiawan/dbs/voa-islam.com).

Sumber : Voa-Islam


::: Sejarah Tahun Baru... Mencari Kebenaran (Acara Tahun Baru) :::

Oleh :Ustz. Ukhty yulia          

Di penghujung tahun selalu ada tradisi yang tak pernah luput dari sorotan masyarakat khususnya para pemuda atau bahkan remaja, selain bertepatan dengan hari Natal, hari lahirnya sang Juru Selanat bagi kaum Kristiani di bulan Desember ini pun akan mengalami pergantian tahun baru masehi.

Tiap stasiun televisi jauh-jauh hari telah mengumumkan akan menggelar acara special dalam rangka memperingati tahun baru masehi.

Di sisi lain para pedagang pun tak mau melewati moment tahun baru yang menurut mereka akan meraup keuntungan dengan memperjual belikan assesoris tahun baru seperti terompet, topi kerucut khusus tahun baru, kembang api serta assesoris yang menandakan penyambutan tahun baru.

Puncak kemeriahan tahun baru terjadi menjelang detik-detik pergantian tahun di jam 00:00, tanpa ada perintah para penonton di studio maupun pemirsa di rumah serempak meniup terompet dan tak lupa menyalakan kembang api yang harga belinya cukup menguras kantong.

Berbeda dengan suasana di jalan raya terdengar suara knalpot dan teriakan klakson kendaraan bernotor yang memecah kesunyian malam, kemudan berlanjut dengan saling mengucapkan selamat tahun baru.

Sejarah Tahun Baru 1 Januari

Mari kita buka The World Book Encyclopedia tahun 1984, volume 14, halaman 237.

“The Roman ruler Julius Caesar established January 1 as New Year’s Day in 46 BC. The Romans dedicated this day to Janus , the god of gates, doors, and beginnings. The month of January was named after Janus, who had two faces – one looking forward and the other looking backward.”

“Penguasa Romawi Julius Caesar menetapkan 1 Januari sebagai hari permulaan tahun baru semenjak abad ke 46 SM. Orang Romawi mempersembahkan hari ini (1 Januari) kepada Janus, dewa segala gerbang, pintu-pintu, dan permulaan (waktu). Bulan Januari diambil dari nama Janus sendiri, yaitu dewa yang memiliki dua wajah – sebuah wajahnya menghadap ke (masa) depan dan sebuahnya lagi menghadap ke (masa) lalu.”

Sosok dewa Janus dalam mitologi Romawi

Dewa Janus sendiri adalah sesembahan kaum Pagan Romawi, dan pada peradaban sebelumnya di Yunani telah disembah sosok yang sama bernama dewa Chronos. Kaum Pagan, atau dalam bahasa kita disebut kaum kafir penyembah berhala, hingga kini biasa memasukkan budaya mereka ke dalam budaya kaum lainnya, sehingga terkadang tanpa sadar kita mengikuti mereka.

Sejarah pelestarian budaya Pagan (penyembahan berhala) sudah ada semenjak zaman Hermaic (3600 SM) di Yunani, dan dikawal oleh sebuah persaudaraan rahasia yang disebut sebagai Freemasons. Freemasons sendiri adalah kaum yang memiliki misi untuk melenyapkan ajaran para Nabi dari dunia ini.

Bulan Januari (bulannya Janus) juga ditetapkan setelah Desember dikarenakan Desember adalah pusat Winter Soltice, yaitu hari-hari dimana kaum pagan penyembah Matahari merayakan ritual mereka saat musim dingin.

Pertengahan Winter Soltice jatuh pada tanggal 25 Desember, dan inilah salah satu dari sekian banyak pengaruh Pagan pada budaya Kristen selain penggunaan lambang salib. Tanggal 1 Januari sendiri adalah seminggu setelah pertengahan Winter Soltice, yang juga termasuk dalam bagian ritual dan perayaan Winter Soltice dalam Paganisme.

Kaum Pagan sendiri biasa merayakan tahun baru mereka (atau Hari Janus) dengan mengitari api unggun, menyalakan kembang api, dan bernyanyi bersama. Kaum Pagan di beberapa tempat di Eropa juga menandainya dengan memukul lonceng atau meniup terompet.



SANBENITO: Topi Kerucut Simbol Permutadan

Topi kerucut yang biasa dipakai masyarakat untuk merayakan hari ulang tahun dan perayaan tahun baru Masehi merupakan simbol permutadan oleh kaum muslim di Andalusia. Topi kerucut ini disebut SANBENITO, topi ini digunakan untuk menandai bahwa mereka telah murtad dibawah penindasan gereja Katholik Toma yang menerapkan inkuisi Spanyol.

Saat itu terjadi pembantaian Muslim Andalusia yang dilakukan oleh Raja Ferdinand dan Ratu Isabela yang dikenal dengan peristiwa Inkuisisi Spanyol. Inkuisisi dimulai semen¬jak tahun 1492 dikeluarkannya Dekrit Alhambra yang mengharuskan semua non-Kristen untuk keluar dari Spanyol atau me-meluk Kristen.

Muslim yang memilih tetap tinggal dilumpuhkan secara ekonomi dan diisolasi dalam kampung-kampung tertu¬tup yang disebut Gheto untuk memudahkan pengawasan terhadap aktifitas Muslim.Tidak cukup hanya diisolasi, tapi Muslim Andalusia harus menggunakan pakaian khusus berupa rompi dan topi kerucut yang disebut Sanbenito.

Ketika orang Barat menggunakan topi ini dalam pesta-pesta mereka, sejatinya mereka merayakan kemenangan atas jatuhnya Muslim Andalusia dan keberhasilan Inkuisi Spanyol. Masa demi masa berlalu topi kerucut ini kemudian menjadi budaya yang digunakan oleh umat Islam dalam merayakan tahun baru masehi dan ulang tahun.



Islam Menyikapi

Tahun baru Masehi adalah tahun baru yang tak ada anjuranya dalam Al qur’an dan As Sunnah untuk dirayakan. Telah diuraikan diatas bahwa semua budaya tahun baru Masehi merupakan budaya yang berasal dari orang kafir.

Anehnya banyak orang islam yang mengadopsi untuk merayakan budaya yang berasal dari orang kafir ini, terlebih para pemuda dan remaja yang minim akan pengetahuan tentang asal usul tahun baru Masehi. Padahal jelas dalam Al qur’an ada larangan untuk tidak melakukan suatu amalan yang tidak ada dasar pengetahuan tentangnya. Allah Ta’ala berfirman:

"Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu TIDAK MEMPUNYAI ILMU tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggunganjawabnya."
(QS. Al-Isra’ : 36)

Merayakan (ikut serta) dan meramaikan perayaan tahun baru Masehi merupakan bentuk kemaksiatan. Memakai atribut tahun baru masehi seperti topi kerucut dan lainnya merupakan bentuk menyerupai kaum-kaum kafir terdahulu, padahal Rosulullah melatang tindakan yang demikian.

“Siapa saja yang menyerupai suatu kaum maka ia termaksud didalamnya” HR.Abu Dawud dan Ahmad

Manusia memang telah berubah, disaat perayaan tahun baru Masehi yang jelas-jelas budaya kaum kafir dan jelas hukumnya untuk dirayakan oleh kaum muslim malah sengaja merayakan, bahkan rela mengorbankan ribuan uang, waktu serta tenaga yang tidak ada manfaat justri akan membawa kemudhoratan.

Berbeda ketika tahun baru Muharram, tahun barunya umat muslim dating, kebanyakan dari mereka adem ayem dalam menyambutnya, pdahal di bualan Muharram banyak peristiwa yang penuh dengan sejarah, diantaranya Nabi Adam bertobat kepada Allah, hari pertama Allah menciptakan alam, Nabi Isa diangkat ke langi, peristiwa terbelahnya laut Merahuntuk menyelamatkan Nabi Musa dan kaumnya, semua petistiwa itu terjadi dibulan Muharram.

Minimnya pengetahuan tentang tsaqofah islam dikalangan kaum muslim terutama bagi para pemuda dan remaja akan menjadi masalah besar karena lambat laun mereka akan meninggalkan aturan islam dan mengikuti budaya barat, dan tentu hal ini jika dibiarkan kaum muslim akan menjadi minoritas.

Sebelum itu terjadi diperlukan strategi untuk menyelamatkan kaum muslim terutama para pemuda dan remaja yang kelak mereka akan memegang estafet kepemimpinan bangsa ini. Strategi yang paling ampuh adalah dengan menerapkan aturan islam secara kaffah, tak hanya diurusan ibadah tetapi disemua lini kehidupan.

Allah Ta’ala berfirman:

"Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu." (TQS. Al-Baqarah [2]: 208).


Sumber :
http://ift.tt/2l4gOGK





Senin, 18 Desember 2017

::: Ustadz Felix Siauw : "Dulu Saya Tak Suka dengan Muslimah Berkerudung, Kini Istri Saya Justru Berhijab." :::

Saya dilahirkan bukan di jalan dakwah, jangankan itu, mengenal Islam saja tidak. Lebih lagi, saya membenci Muslim dan juga segala penampakan dan semua identitasnya

Saya tak suka dengan Muslimah berkerudung, bagi saya fanatik, sok suci, belum tentu juga hatinya baik.

Saya tak nyaman saat Muslim taat pada agamanya, ekstrim bagi saya..

Dulu bagi saya harusnya seorang Muslim tidak usah bawa-bawa agamanya, toh saya juga tidak bawa-bawa agama saya dalam kehidupan, jangan mau menang sendiri..
Apalagi saat mendengar ada Muslim yang ingin menerapkan aturan agama mereka dalam jadi hukum negeri. Wah, langsung saya tunjuk mereka itulah calon teroris..

Tapi itu dulu, sebelum saya mengetahui keindahan Islam, juga segala kehebatan yang tersimpan di dalamnya. Saya jatuh hati, setelah Islam menundukkan rasio saya..

Kini istri saya berhijab syar'i, anak-anak perempuan saya juga sama, kita mengajarkan pada mereka, bahwa ketaatan pada Allah adalah hal utama, jangan pedulikan manusia..

Sekarang syariat dan ketentuan Allah selalu saya rujuk tiap kali memiliki masalah hidup, sebab saya sudah membuktikan bahwa taat pastilah bahagia, maksiat pastilah sengsara..

Saat ini tiap bangun pagi saya selalu berpikir, bagaimana cara lebih mudah dan lebih cepat untuk menyadarkan ummat, agar mau menerapkan Kitabullah dan Sunnah dalam hidup..

Memang yang membenci itu karena miskin ilmu, begitu pula yang menentang Islam itu karena tak tahu. Bila tidak keduanya, maka pastilah karena mereka dzalim..

Bagaimana bisa kebaikan itu ditolak, bagaimana mungkin Islam itu dicurigai sebagai inspirasi radikalisme? Bagaimana bisa di negeri yang mayoritas Muslim, Islam dinista?

Dulu saya benci Islam, kini saya mencintai Islam. Dulu tidak ada pikiran saya di jalan dakwah, sekarang saya ingin berada diatas jalan ini, ketika hidup dan saat mati..

Tak mudah saya dapatkan Islam, hingga tak mungkin saya tinggalkan jalan dakwah, Sebab saya berharap dengan dakwah itulah saya bisa meminta surga pada Allah. (Ust. Felix Shiaw).


Sumber :
http://ift.tt/2jFfXeO


::: Daftar (Sementara) Artis Indonesia Yang Masuk Islam.. Alhamdulillah :::

Agama bisa juga di-anggap sebagai pedoman hidup bagi seluruh manusia. Sebagai makhluk yang di-beri akal hendaknya manusia ini mempercayai bahwa adanya Sang Pencipta yakni Tuhan Semesta Alam sebagaimana yang diajarkan oleh agama islam kepada penganutnya.

Agama adalah merupakan salah hak dasar kehidupan dari setiap manusia. Dan Setiap manusia ini mempunyai kebebasan untuk memilih agama sesuai dengan kepercayaan dan keyakinan yang ada dalam hati mereka masing-masing. Termasuk juga mereka yakni para selebritis/ artis Indonesia.

Sejauh ini, beberapa dari artis indonesia ini memilihmasuk islam atau menjadi mualaf atau berpindah keyakinan. Tentunya, hal tersebut dikarenakan alasan yang berbeda-beda, ada artis yang memutuskan untuk menjadi Mualaf atau ber-pindah agama karena dorongan kuat dari kata hatinya, ada yang karena merasa dari panggilan hatinya, ada yang merasa karena ingin rezeki yang hakiki, dan alasan lain-lainnya.

Nah.. Pada kesempatan kali ini, penulis ingin mempubilikasikan/ men-share siapa saja sih Artis Indonesia Yang Masuk Islam atau menjadi mualaf dan artis-artis ini pun merasa lebih nyaman setelah memeluk agama Islam. Langsung saja inilah Daftar (Sementara) Artis Indonesia Yang Masuk Islam :

1. Alice Norin



Sejak dirinya masuk islam atau menjadi mualaf yakni pada tahun 2007, sang ibundanya pun mendukung penuh atas keputusan Alice Norin ini untuk menjadi Mualaf dan mempelajari islam lebih dalam lagi. Dan Selama memepelajari ajaran-ajaran islam dalam beribadah kepada-Nya, Alice Norin pun ternyata diberi kemudahan oleh Allah SWT dan ia pun merasa tak mengalami kesulitan yang berarti.

Apalagi artis wanita cantik ini selalu mendapat dukungan penuh serta bimbingan dari orang-orang ter-dekatnya, Alice Norin pun mengakui bahwa pertamakalinya ia berpuasa ketika ia baru menjadi Muslimah telah dijalaninya dengan lancar, dan khusu’ tanpa ada hambatan.

2. Steve Emmanuel



Di akhir Mei tahun 2008 Steve Emmanuel ini telah menjadi sorotan media sebab dirinya dengan mantap memutuskan untuk masuk islam dan yakin terhadap ajaran Islam yang benar. Dan di hadapan Habib Rizieq, Ketua Umum FPI (Front Pembela Islam), Steve Emmanuel ini dengan khusu’ mengucapkan dua kalimat syahadat.

Dengan berpindahnya Steve Emmanuel ini menjadi mualaf, maka dirinya pun kemudian di-beri nama baru yakni Yusuf Iman. Sesuai dengan wajah tampannya Nama Yusuf Iman ini diambil dari nama Nabi Yusuf.

3. Rebecca Reijman



Rebecca Reijman ini masuk islam lantaran setelah ia mendengar ayat suci Al-Qur’an pada saat ia menghadiri malam tahlilan almarhum mantan drummer group band Bunglon yakni Andrey Chilink, yang pada saat itu tewas setelah dalam insiden kecelakaan mobil yang terperosok ke jurang. di kawasan Dago, Bandung.

Sejak artis cantik ini yakin menjadi mualaf lantaran takjub dengan ajaran yang ada dalam Al-qur’anul Karim tersebut. Dirinya merasa bahwa inilah agama yang mampu membawanya untuk menuju kehidupan yang sejati, kehidupan yang lebih baik.

4. Willy Dozan



Willy Dozan Artis senior ini dahulunya beragama Kristen, ia memilih untuk masuk Islam setelah menjelang pernikahan-nya dengan gadis cantik yang bernama Betharia Sonata.

Meskipun akhirnya pernikahannya kandas dengan wanita cantik Betharia Sonata. Namun, degan keyakinannya yang amat dalam akan kehidupan yang Allah SWT ridhoi sehingga sampai kini pun Willy Dozan masih memeluk agama Islam.

5. Dian Sastrowardoyo


Ketika pada waktu Isra’ Miraj di tahun 2006 lalu, artis cantik ini serentak memutuskan untuk berpindah agama. Dian Sastrowardoyo ini memilih untuk menjadi mualaf bukan disebabkan lantaran sebuah popularitas, Akan tetapi, karena murni kemauan dari dalam hatinya.

Meski Sang ibundanya masih menganut agama Katolik, Akan tetapi Artis cantik Dian Sastrowirdoyo ini mengaku bahwa perbedaan keyakinan dengan Sang Bundanya tersebut tak menjadi persoalan yang harus dibesar-besarkan. Bahkan menurutnya, sang ibundanya bukanlah orang yang picik. dan Ibundanya pun tidak mempermasalahkan soal keyakinan yang sekarang di anut oleh Dian Sastrowirdoyo ini. Sehingga sampai sekarang artis cantik ini merasa sangat bersyukur karena Allah SWT telah membimbingnya menjadi bagian dari Umat Rasulullah SAW.

6. Sultan Djorghi


Artis senior yang satu ini memiliki nama lengkap atau nama asli Sultan Pasya Djorghi, namun ia sering dikenal masyarakat dengan sebutan nama Sultan Djorghi. Artis berwajah tampan ini ternyata terlahir dari keluarga non-Muslim, Sultan Djorghi pun masuk islam sejak dia masih Duduk di kelas SMA.

“Saya sejak kelas dua SMA masuk Islam. Sampai sekarang, kita selalu saling menghargai,” Ungkap Sultan Djorghi. (sumber http://celebrity. okezone. com).

7. Natalie Sarah



Artis cantik ini memilih untuk memeluk agama Islam pada tahun 2001. Keputusan artis cantik ini tentu mendapat perlawanan oleh keluarga besarnya, Akan tetapi kegigihan serta keyakinan yang sangat besar akan Islam tampaknya membuat artis cantik ini tak pernah goyah. Bahkan dirinya semakin mantap terhadap ajaran Islam Yang hakiki.

Natalie Sarah memiliki kenangan puasa pertama kali yang cukup unik. Bagaimana tidak, pada waktu itu Artis cantik ini masih sembunyi-sembunyi waktu melaksanakan ibadah puasanya, Bahkan beberapa kali, Natalie Sarah ini terpaksa harus tidak sahur lantaran dia takut karena anggota keluarga besarnya (di rumah) sudah mulai menaruh curiga.

8. El Manik



Artis senior ini mulai masuk islam sejak tahun 1993, El Manik menjalankan ibadah puasa Ramadannya pun dengan sangat mulus. Artis pemain Tukang Bubur Naik Haji ini telah menungkapkan bahwa sampai saat ini dirinya tidak ada kesulitan dalam beribadah kepada Allah SWT, termasuk di bulan puasa tersebut.

El Manik mengibaratkan bahwa ibadah puasa adalah baik bagi tubuh kita sebagainama hal-nya ‘turun mesin’, Ibarat mesin yang apabila kita pakai untuk bekerja terus-menerus maka akan panas, begitu pula dengan sistem pencernaan manusia. oleh karena itu perlu sesekali untuk di istirahat-kan.

9. Merry Putrian


Artis Cantik ini kelahiran dari Jakarta, ia dikenal sebagai salah satu presenter, seorang model, dan juga sebagai pemain sinetron. Karirnya pertama kali diawali dari dunia model. Lantaran dorongan dari ibundanya, Merry Putrian akhirnya menempuh sekolah mode milik Soraya Haque. tidak hanya itu saja Merry Putrian juga pernah menjadi finalis Elite Model Look 1995, Finalis Wajah Femina 2001, serta menjadi Cover Girl Majalah Mode 1995.

Dan pada tahun 1998 artis catik ini pun memutuskan dengan keyakinan yang mantap untuk mempelajari ajaran Islam dan menjadikan Islam sebagai agamanya yang baru, artis cantik ini pun bangga dan bersyukur bisa mengenal Islam dan dengan penuh khussu’ kini dirinya menjadi lebih dekat dengan Rabb Sang Pencipta Alam Semesta.

10. Chirstian Sugiono


ArtisTampan ini telah menjalin hubungan yang cukup lama dengan artis cantik yakni Titi Kamal, Chirstian Sugiono pun tak kunjung menikah dengan Titi Kamal. Kabar beredar bahwa akibat perbedaan agama yang menjadikan pemicu macet-nya hubungan mereka. Namun pada akhirnya, setelah Artis tampan ini yang akrab biasa dipanggil dengan sebutan Tian, dengan mantap memutuskan untuk memeluk agama Islam, dan ia pun akhirnya menikahi Titi Kamal.

Dan sekarang-pun dia berucap syukur ternyata dia tidak salah memeluk agama Islam dan Ketika Dirinya Mendekat dengan Allah dengan Masuk Islam, maka sesungguhnya Allah SWT masih Sayang padanya. sekarang hidupnya pun menjadi bahagia bersama keluarga tercintanya.

11. Cindy Claudia Harahap


Cindy Claudia Harahap yang biasa dipanggil dengan nama Cindy ini telah menikah dengan Thariq Mahmud Eben yakni pada bulan juli 1998. Dan dari pernikahan-nya tersebut, akhirnya mereka dikaruniai 3 orang anak, yaitu : Abriel Omar Syarief, Sabrina Aisha Putri, dan Kirana Shaskia Putri.

Cindy adalah putri dari Rinto Harahap, dia memutuskan untuk masuk islam dan menganut ajaran Islam dengan penuh keyakinan. Dan Hingga kini pun, kehidupan keluarganya masih Sakinah, Mawadah, dan Warahmah. Cindy juga sampai saat ini masih tetap konsisten dengan keyakinan agama Islam yang dipilihnya.

12. Wahyu Soeparno Putro



Presenter asal negara Australia ini pernah ngetop dalam berbagai tayangan di televisi Indonesia pria bule ini masuk Islam dan telah menjadi muallaf. Wahyu Soeparno Putro sendiri kelahiran-nya dari Skotlandia, ia lahir pada tanggal 28 Juli 1963 dengan nama aslinya adalah Dale Andrew Collins-Smith. kemudian ia mengganti namanya dengan nama Wahyu Soeparno Putro karena pada saat itu ia memutuskan untuk tinggal dan menetap di negara Indonesia.

Perjalanan spiritualnya pun hingga saat ini tetap khusu’, dan dia merasa bersyukur karena Indonesia tidak hanya menjadi tanah favoritnya Namun Indonesia telah membawanya untuk menuju Islam, Indonesia telah membawanya untuk menjadi pengikut Baginda Rasulullah SAW.

13. Tamara Bleszynski


Awalnya, Artis Cantik ini sering bahkan kebiasaan mengamati berbagai aktivitas-aktivitas umat Islam di Australia pada waktu itu, seperti misalnya aktivitas ibadah Shalat, Zakat, Puasa. dan tidak hanya itu juga kebiasaannya dalam mengamati aktivitas umat islam ini telah membuatnya semakin penasaran sehingga ia pun mempelajari Islam melalui buku-buku dan kitab suci Al-Qur’an, dan Alhamdulillah pada tahun 1995 Tamara Bleszynski ini pun resmi menjadi wanita Mualaf.

Dan Sejak itu pula, Tamara Bleszynski pun mulai menjalankan rutinitas ibadah-ibadah sesuai dengan agama yang dipilihnya yakni Islam. Meskipun sudah Dua kali menikah dan pernikahannya pun kandas, Tamara Bleszynski masih tetap teguh terhadap keyakinannya sebagai Umat Islam, dan dia pun kini bangga akan dirinya sebagai Umat Islam.

14. Melly Goeslaw


Siapa yang tidak kenala dengan wanita yang satu ini “Melly Goeslaw”, wanita ini yang sangat dikenal dengan grup band yang bernama Potret kala itu bersama sang suami, Anto Hoed. Dan Melly Goeslaw pun menjadi vokalis di dalamnya, karyanya sudah menjadi populer dimata artis-artis indonesia.

Melly Goeslaw Masuk Islam setelah ia menikah dengan Anto Hoed yakni pada tahun 1995 silam. Dan sampai saat ini, Melly Goeslaw tampaknya sudah nyaman dan semakin mantap dengan keyakinan pilihannya yakni Agama Islam.

15. Cristian Gonzales


Setelah pemain bola ini menikah dengan wanita Indoneisa, akhirnya ia memiliki paspor Indonesia. Istrinya adalah wanita ber-kebangsaan Indonesia yang bernama Eva Nurida Siregar.

Cristian Gonzales masuk Islam pada tahun 2003, ia masuk islam awalnya dari dorongan sang istri serta dorongan lingkungan di Indonesia. Namun, kemudian setelah ia mempelajari ajaran Islam yang benar maka dirinya pun sangat mantap akan agama Islam dan kemudian Cristian Gonzales mendapat nama lain yakni Mustafa Habibi.

16. Markus Horison


Markus Horison adalah penjaga gawang tim nasional indonesia pada waktu itu. dan ia pun akhirnya mengucapkan dua kalimat syahadat dan akhirnya masuk Islam, meskipun pada waktu itu ia ditimpa masalah rumah tangganya yang berakhir kandas, namun kepercayaannya kepada Islam masih tetap, tidak goyah.

17. Titi DJ


Artis senior yang cantik ini sangat akrab disapa dengan nama Titi DJ. Dan Pada tahun 1994 ia bertunangan dengan Bucek Depp, dan kemudian mereka menikah secara sederhana pada tanggal 9 Mei 1995.

Titi DJ memilih untuk masuk agama Islam yakni pada 1994, karena ia mengikuti keyakinan suaminya Bucek Depp. Akan tetapi sayang, usai melahirkan anak kedua-nya, mereka (Titi DJ dengan Bucek Depp) bercerai yakni setelah dua tahun menikah. Keduanya pun resmi bercerai pada tahun 1997. Sampai sekarang Titi DJ masih tetap berkeyakinan menjadi seorang Muslimah.

18. Novia Ardhana


Novia Ardhana kelahiran kota Jakarta, ia lahir pada tanggal 27 November 1974. dan Novia Ardhana ini dikenal sebagai presenter dan pemain sinetron. Novia Ardhana termasuk salah satu artis yang memilih untuk menjadi seorang mualaf. dirinya memeluk Islam sejak tahun 1987

Novia Ardhana mengaku pernah terlibat dengan kasus “nar-koba” yakni selama enam tahun. dan setelah Novia Ardhana mendapat hidayah dari Allah SWT sehingga dia ber-niat penuh untuk berhenti dan terlepas dari jeratan nar-koba. Alhamdulillah dengan izin Allah SWT, akhirnya kini dia menjalani hidup dengan bahagia.

19. Ray Sahetapy


Ketika sejak tahun 1992 Ray Sahetapy ini memantapkan diri untuk masuk islam, malah dengan menjadi mualaf kini telah membuatnya lebih mantab untuk beribadah kepada sang Pencipta. Artis/ Pemain “The Raid” ini telah melatih kesadaraanya dengan selalu menjalankan ibadah-ibadah seperti shalat, puasa di bulan Ramadhan dll. Mantan suami Dewi Yull ini telah mengaku sama sekali tidak merasa kesulitan dalam menjalankan puasa sebab ia di dasari dengan niat yang ikhlas dan penuh khusu’.

Tak hanya itu saja menurut Ray Sahetapy untuk berpuasa, itu dibutuhkan niat yang tulus dalam melatih kesadaran. {” Dengan niat yang ter-tib, dan dengan jiwa kita yang tenang, seimbang serta dengan membuat hati kita bersih “} tutur Ray Sahetapy.

20. Jono


Pria asal kelahiran Inggris ini juga seorang mualaf. Berawal pada tahun 2000, pemuda kelahiran London, ini mampir ke negara Indonesia untuk menikmati indahnya alam indonesia yang sangat dikenal bersahabat tersebut. Ia memulai perjalanannya menjelajahi Indonesia lewat kota Aceh.

Selama Jono berada di Aceh, Jono banyak belajar mengenai adat dan istiadat kota Aceh tersebut termasuk kebiasaan para masyarakatnya. Hal itu pula yang membuatnya takluk dan jatuh hati pada wanita aceh yang bernama Fauzia atau akrab disapa Nyan Nyak, kemudian dia menikahinya dan memeluk islam.

Jonathan Amstrong atau dikenal dengan nama Jono ini, sampai sekarang masih terus berusaha untuk memperdalam ajaran Islam. Jono lahir dari keluarga Kristen yang taat. Dan ayahnya pun adalah seorang pendeta disana. Namun Meski begitu, Ayah nya sama sekali tidak menghalangi niat baik si Jono untuk berpindah keyakinan.

21. Angelina Sondakh


Tak lama setelah Angelina Sondakh melangsungkan pernikahan dengan Almarhum Adjie Massaid, ia akhirnya dengan penuh keyakinan memutuskan untuk menjadi mualaf. dan dirinya melakukan-nya murni karena kemauannya sendiri, bukan paksaan dari Almarhum Suaminya tersebut.

Hingga sang suami pun meninggal dunia, Angelina Sondakh yang akrab disapa dengan Angie ini pun tampak sangat serius menjalani kehidupannya sebagai seorang muslim. Walau pun Di dalam tahanan yang menjeratnya lantaran terkena kasus korupsi, wanita cantik ini pun tak henti-hentinya beristighfar memohon ampunan kepada Allah SWT dan sekarang ia tampak selalu memegang tasbih.

22. Lulu Tobing


Artis senior kelahiran batak ini juga tercatat sebagai salah satu Artis/ Selebritis yang berpindah agama, yakni masuk islam. Wanita Cantik, Lulu Tobing ini menjadi seorang mualaf lantaran ketika ia menikah dengan salah satu cucu dari keluarga cendana, cucu mantan presiden ke 2 Republik Indonesia, Yakni Presiden Soeharto.

23. Marsha Timothy



Setelah dirinya resmi meenikah dengan Vino G Bastian yakni pada bulan Oktober 2012 lalu, ia mengatakan bahwa dirinya telah berpindah keyakinan untuk memeluk islam dan menjadi Mualaf. Marsha Timothy pun tak menganggap bahwa kepidahan agama ini lantaran semata karena pernikahannya.

Wanita cantik ini menuturkan bahwa, agama itu merupakan hak asasi manusia yang paling sangat privasi, dan agama adalah merupakan tanggung jawab antara dia dengan Sang Pencipta, Allah SWT. Dan Alhamdulillah sampai sekarang dia menjalani hidup dengan kedamaian dalam Islam.

24. Lisa Johana


Salah satu Artis sinetron dan Pemain film yakni Lisa Johana, mengaku bahwa dirinya kini telah menerima islam dan memeluk agama Islam, ia memeluk agama islam pasca Lebaran yakni pada tahun 2012 lalu.

Tentunya awalnya tidak mudah bagi Lisa Johana mengakui, menerima, dan mengambil langkah untuk memeluk agama islam. Selain dorongan kuat dari pribadinya, dukungan kuat pun juga mengalir dari keluarga, kerabat, dan kekasih serta juga teman-temannya yang membuat ia semakin mantap dan yakin dengan ajaran yang benar yakni agama barunya, Islam.

25. Bella Saphira Veronica Simanjuntak (Bella Saphira)


Pada saat bulan Ramadhan 2013 lalu, Bella Saphira telah menerima Islam dan memantapkan dirinya untuk menjadi muallaf. di Mesjid Istiqlal, Jakarta, Bella Saphira pun mengucapkan dua kalimat syahadat. Bella Saphira di masjid Istiqlal didampingi beberapa kerabatnya.

Dan Hingga kini Islam telah merubah jalan hidupnya menjadi Manusia yang lebih baik, dan ia pun semakin yakin bahwa sesungguhnya Allah SWT sayang kepadanya sehingga menuntunnya menuju cahaya terang yakni Islam Rahmat bagi Alam Semesta.

26. Diego Michiels


Atlet yang terkenal dengan sepak bola ini, Diego Michiels akhirnya membuat keputusan yang cukup mengejutkan prihal kepindahan keyakinannya kepada Islam. Kepindahannya pun juga di dasari dari kecintaannya kepada Ajaran yang benar, dan setelah ia berkonsultasi dengan Kapitra Ampera yang merupakan salah satu kuasa hukumnya, Pada tahun 2013 lalu ia pun semakin mantap dan yakin untuk menjadi seorang mualaf.

Diego Michiels telah mengaku bahwa sebenarnya dirinya itu sudah lama tertarik dengan ajaran Islam. Namun kemantapan itu datang pada tahun 2013 lalu, dan Alhamdulillah hingga kini ia hidup dalam Islam dan semakin mantap untuk mempelajari Ajaran Islam dengan sungguh-sungguh.

27. Sophia Latjuba


Sophia Latjuba tampil dengan nuansa baru. Janda dengan 2 anak ini ternyata sekarang telah memperdalam ajaran Islam, dan menjadi Mualaf. Dalam sebuah akun Instagram-nya, Sophia Latjuba sempat mengunggah tentang buku agama Islam yang berjudul ‘First Muslim’. “Finally got The English version,” status Sophia Latjuba dalam sebauh akunnya.

Sophia Latjuba telah menegaskan bahwa dirinya masih terus belajar dan memperdalam tentang ajaran Islam. Sophia Latjuba merasa sangat nyaman dengan Islam dan ia senang menjalaninya. Shopia Latjuba juga menuturkan : {” Sudahlah… (menjadi seorang mualaf). Sangat-lah menikmati. Saya terus belajar… dan (Alhamdulillah) saya sangat nyaman “} ungkapnya.

28. Renata Kusmanto



Setelah Renata Kusmanto dan Fachri Albar menggelar pernikahan di salah satu Hotel di jakarta selatan, Hotel Dharmawangsa. Sebelum menjalani akad nikah, Renata Kusmanto ini memutuskan untuk pindah keyakinan, dan menjadi Mualaf dengan mengucapkan dua kalimat syahadat. Hal itu di-utarakan oleh H. Wahidin yakni selaku Kepala Se-ksi KUA (Kantor Urusan Agama) di Kecamatan Kebayoran Baru, JakSel.

Dengan mualaf-nya Renata Kusmanto ini dan sementara kedua orang tuanya masih non-Muslim, maka wali nikah pun bukan kedua orang-tua Renata, akan tetapi dari pihak KUA. Dan sampai sekarang artis cantik ini sangat bahagia dan bersyukur atas Agama barunya, yakni Islam.

Itulah Daftar (Sementara) Artis Indonesia Yang Masuk Islam. Mungkin masih banyak lagi artis-artis indonesia yang lainnya, yang sudah menerima dan memeluk Islam yang belum ada di daftar atau belum kami publish. Dan Alhamdulillah… Semoga dengan tulisan ini khususnya kita sebagai umat muslim lebih menambah keimanan kita kepada Allah SWT. Aamiin !

Sumber :
http://ift.tt/2yT9mmD