Jin tercipta dari api, sedangkan manusia diciptakan dari tanah. Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhu “..Iblis ini diciptakan dari api yang menyala…
Jin yang dulunya bernama Harits ini, berada di antara para malaikat. Jin yang dijelaskan di dalam Al-Qur’an ‘diciptakan dari nyalaan api’ adalah lidah api yang jika menyala berada di ujungnya. Allah berfirman, “Dan manusia diciptakan dari tanah.”
Bumi pada awalnya dihuni oleh para jin, namun karena jin melakukan banyak kerusakan dan pertumpahan darah di bumi, maka Allah mengutus Iblis yang memimpin pasukan malaikat… Kemudian Iblis dan pasukannya membunuh dan mendesak jin penunggu bumi ke jasirah-jasirah lautan dan puncak-puncak gunung. Ketika telah berhasil melakukan demikian, Iblis lupa diri. Dia berkata, “Saya telah mampu melakukan yang tidak dilakukan oleh seorangpun.”
Allah melihat isi hati Iblis, namun tidak menunjukkannya pada para malaikat yang berada di sisiNya.
Allah berfirman pada para malaikat yang berada di sisiNya, “Sungguh Aku akan menjadikan khalifah di bumi.”
Para malaikat menjawab, “Apakah Engkau akan menjadikan di dalamnya; orang yang akan membuat kerusakan dan menumpahkan darah? Seperti jin yang telah membuat kerusakan dan menumpahkan darah? Padahal sungguh adanya Engkau mengutus agar kami menyerang, karena mereka berbuat kerusakan dan menumpahkan darah?.”
Allah berfirman, “Sungguh Aku tahu yang tidak kalian ketahui.” Maksudnya ‘Sungguh Aku telah tahu isi hati Iblis berbentuk kesombongan dan terlalu bangga, yang tidak kalian ketahui’.” Selesai perkataan beliau.
(Tafsir At Thabari 1/159).
Sumber : shoutussalam.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar