Lambordy – Koordinator Masyarakat Muslim Italia memprotes undang-undang yang baru disahkan pemerintah provinsi Lambordy, Italia utara. Peraturan baru itu melarang keberadaan pusat-pusat ibadah di wilayah publik.
David Piccardo, Koordinator Persatuan Muslim terbesar di Italia, menegaskan bahwa undang-undang itu melarang pendirian masjid. Selain itu, ia menunjukkan, peraturan tersebut juga menargetkan gerakan ekstremis sayap kanan.
Ia memperingatkan, sebagaimana dilansir Al-Jazeera, Rabu (03/06), peraturan ini akan mendorong pemerintah-pemerintah provinsi lainnya memberlakukan hal sama. Mereka akan lebih intens menutup tempat-tempat ibadah, khususnya masjid.
Piccardo menjelaskan, undang-undang tersebut melarang pembangunan masjid-masjid dan tempat shalat baru. Kelompok Kristen dan Yahudi juga akan terkena peraturan ini.
Dia menambahkan, para pemuda Muslim Italia di kota Lambordy akan terus menggelar protes menentang undang-undang tersebut. Dia menegaskan, aksi itu akan dilakukan dengan aksi damai.
Pemerintah daerah Lambordy telah memberlakukan undang-undang baru tersebut. Setidaknya 15 kota di Lambordy telah menutup sejumlah pusat-pusat Islam sebagai pelaksanaan peraturan baru itu.
Sumber:
Al-Jazeera
Tidak ada komentar:
Posting Komentar