SANTIAGO – Aksi pria Cile bernama Franco Luis Ferrada Roman ini sungguh nekat. Pria berusia 20 tahun itu sengaja melompat ke kandang singa karena menganggap dirinya seorang nabi.
Ferrada Roman meninggalkan sebuah tulisan dan sepucuk surat sebelum melompat ke dalam kandang singa di Kebun Binatang Metropolitan, Santiago, Cile.
Ia berhasil selamat meski menderita sejumlah luka di sekujur tubuhnya.
Polisi harus menembak mati masing-masing satu singa jantan dan betina akibat ulah Ferrada Roman itu. Kedua singa tersebut berusaha mencabik-cabiknya di hadapan pengunjung yang ketakutan.
Berdasarkan surat yang ditinggalkan Ferrada Roman, otoritas setempat yakin aksi itu didorong sebuah delusi bukan karena keinginan untuk bunuh diri. Ia ingin membuat keajaiban di hadapan pengunjung untuk membuktikan dirinya suci seperti kisah Daniel di Gua Singa yang tertulis dalam Injil.
“Malaikatku, lindungiku dari para musuh. Aku punya kekuatan untuk melakukan apa pun yang aku mau. Setan takut kepadaku. Aku akan mengunci mereka sehingga tidak akan keluar lagi,” tulis Ferrada Roman dalam suratnya, sebagaimana dikutip Express, Rabu (25/5/2016).
Ferrada Roman berada dalam kondisi stabil dalam perawatan klinik lokal. Direktur Kebun Binatang Metropolitan, Alejandra Montalva, menjelaskan pemuda itu membuka tutup kandang dan membuka kausnya untuk menarik perhatian para singa. Menurut saksi mata, singa-singa sempat mengacuhkannya sebelum mengajak Ferrada Roman bermain serta mulai menyerangnya.
Montalva mengatakan keputusan menembak mati singa diambil atas pertimbangan keselamatan korban. “Penembak memutuskan untuk menyelamatkan nyawa si pria dengan mengorbankan nyawa dua anggota keluarga singa kami. Tentunya kami sangat terluka dan sedih,” ucapnya dengan sedih.
Sumber :
http://www.atjehcyber.net/2016/05/video-mengaku-yesus-pria-telanjang-ini.html
Ferrada Roman meninggalkan sebuah tulisan dan sepucuk surat sebelum melompat ke dalam kandang singa di Kebun Binatang Metropolitan, Santiago, Cile.
Ia berhasil selamat meski menderita sejumlah luka di sekujur tubuhnya.
Polisi harus menembak mati masing-masing satu singa jantan dan betina akibat ulah Ferrada Roman itu. Kedua singa tersebut berusaha mencabik-cabiknya di hadapan pengunjung yang ketakutan.
Berdasarkan surat yang ditinggalkan Ferrada Roman, otoritas setempat yakin aksi itu didorong sebuah delusi bukan karena keinginan untuk bunuh diri. Ia ingin membuat keajaiban di hadapan pengunjung untuk membuktikan dirinya suci seperti kisah Daniel di Gua Singa yang tertulis dalam Injil.
“Malaikatku, lindungiku dari para musuh. Aku punya kekuatan untuk melakukan apa pun yang aku mau. Setan takut kepadaku. Aku akan mengunci mereka sehingga tidak akan keluar lagi,” tulis Ferrada Roman dalam suratnya, sebagaimana dikutip Express, Rabu (25/5/2016).
Ferrada Roman berada dalam kondisi stabil dalam perawatan klinik lokal. Direktur Kebun Binatang Metropolitan, Alejandra Montalva, menjelaskan pemuda itu membuka tutup kandang dan membuka kausnya untuk menarik perhatian para singa. Menurut saksi mata, singa-singa sempat mengacuhkannya sebelum mengajak Ferrada Roman bermain serta mulai menyerangnya.
Montalva mengatakan keputusan menembak mati singa diambil atas pertimbangan keselamatan korban. “Penembak memutuskan untuk menyelamatkan nyawa si pria dengan mengorbankan nyawa dua anggota keluarga singa kami. Tentunya kami sangat terluka dan sedih,” ucapnya dengan sedih.
Sumber :
http://www.atjehcyber.net/2016/05/video-mengaku-yesus-pria-telanjang-ini.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar