Profesor Tegatat Tejasen, membaca syahadat setelah kekagumannya dengan keakurasian saintifis ayat Al-Quran
Sejarah mencatat, perkembangan ilmu pengetahuan dan penelitian Abad 19 yang sangat pesat membuat dunia tercengang.
Di mana penemuan-penemuan baru para ilmuwan menjadi perbincangan hangat dikalangan akademisi.
“Penemuan-penemuan ilmiah ilmu pengetahuan Abad 19 sungguh sangat membuat dunia tercengang. Namun penemuan ilmiah dan ilmu pengetahuan yang terungkap, justru telah dikabarkan oleh Al-Quran 14 Abad yang lalu melalui Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi Wassallam,” demikian disampaikan Muhammad Syafii Pasaribu, dari Korps Dai Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Ciputat.
“Misalnya penemuan mengenai reseptor penerima rasa sakit, dahulu manusia mengira bahwa indera perasa dan peraba tergantung hanya pada otak. Ternyata penemuan baru menyatakan bahwa reseptor rasa sakit ada pada kulit. Fakta saintis ini telah diinformasikan oleh Al-Quran 1400 tahun lalu dalam Surat An-Nisa: 56 , yang artinya, “Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan (sakitnya) adzab. Sesunggguhnya Allah Maha Pekasa lagi Maha Bijaksana, ” tambah Syafii yang juga mantan penganut Kristen Protestan asal Asahan, Sumatera Utara ini.
Muhammad Syafii juga menjelaskan bahwa banyak sekali ilmuwan non-Muslim yang terkagum dengan otentisitas Al-Quran dan kesesuaiannya dengan sains modern yang mengantarkan mereka masuk agama Islam.
Ia mencontohkan kasus yang dialami ilmuwan Thailand, Tegatat Tejasen yang akhirnya membaca syahadat usai melihat kandungan Al-Quran.
“Seorang Kepala Jurusan Anatomi Universitas Chiang Mai di Thailand bernama Profesor Tegatat Tejasen, membaca syahadat di depan khalayak ramai dan masuk Islam pada Konferensi Kesehatan Saudi ke-8 yang diadakan di Riyadh. Beliau kagum dan sangat terkesan dengan keakurasian saintifis ayat Al-Quran khususnya mengenai reseptor rasa sakit yang tertulis di Al-Quran,” tutupnya.*(dm).
Klik ideo Mualaf Prof. Tegatat Tejasen disini :
https://www.youtube.com/watch?v=0KgL8ZGAjUI
Sumber :
http://www.hidayatullah.com/berita/nasional/read/2015/01/06/36281/otentisitas-al-quran-banyak-membuat-non-muslim-memeluk-islam.html
Sejarah mencatat, perkembangan ilmu pengetahuan dan penelitian Abad 19 yang sangat pesat membuat dunia tercengang.
Di mana penemuan-penemuan baru para ilmuwan menjadi perbincangan hangat dikalangan akademisi.
“Penemuan-penemuan ilmiah ilmu pengetahuan Abad 19 sungguh sangat membuat dunia tercengang. Namun penemuan ilmiah dan ilmu pengetahuan yang terungkap, justru telah dikabarkan oleh Al-Quran 14 Abad yang lalu melalui Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi Wassallam,” demikian disampaikan Muhammad Syafii Pasaribu, dari Korps Dai Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Ciputat.
“Misalnya penemuan mengenai reseptor penerima rasa sakit, dahulu manusia mengira bahwa indera perasa dan peraba tergantung hanya pada otak. Ternyata penemuan baru menyatakan bahwa reseptor rasa sakit ada pada kulit. Fakta saintis ini telah diinformasikan oleh Al-Quran 1400 tahun lalu dalam Surat An-Nisa: 56 , yang artinya, “Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan (sakitnya) adzab. Sesunggguhnya Allah Maha Pekasa lagi Maha Bijaksana, ” tambah Syafii yang juga mantan penganut Kristen Protestan asal Asahan, Sumatera Utara ini.
Muhammad Syafii juga menjelaskan bahwa banyak sekali ilmuwan non-Muslim yang terkagum dengan otentisitas Al-Quran dan kesesuaiannya dengan sains modern yang mengantarkan mereka masuk agama Islam.
Ia mencontohkan kasus yang dialami ilmuwan Thailand, Tegatat Tejasen yang akhirnya membaca syahadat usai melihat kandungan Al-Quran.
“Seorang Kepala Jurusan Anatomi Universitas Chiang Mai di Thailand bernama Profesor Tegatat Tejasen, membaca syahadat di depan khalayak ramai dan masuk Islam pada Konferensi Kesehatan Saudi ke-8 yang diadakan di Riyadh. Beliau kagum dan sangat terkesan dengan keakurasian saintifis ayat Al-Quran khususnya mengenai reseptor rasa sakit yang tertulis di Al-Quran,” tutupnya.*(dm).
Klik ideo Mualaf Prof. Tegatat Tejasen disini :
https://www.youtube.com/watch?v=0KgL8ZGAjUI
Sumber :
http://www.hidayatullah.com/berita/nasional/read/2015/01/06/36281/otentisitas-al-quran-banyak-membuat-non-muslim-memeluk-islam.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar